Kembali ke awal-awal ditemukannya televisi, sebagian dari kita mungkin tidak ada yang menyangka jika bentuknya akan menjadi begitu ramping seperti sekarang. Atau apa ada (yang pernah mengira ini akan terjadi)? Ada ataupun tidak, nyatanya televisi memang telah berkembang seiring berjalannya waktu. Dan ini bukan saja dari sisi bentuk, tetapi juga teknologi. Untuk lebih jelasnya, berikut kita akan mengupas sejarah panjang televisi. Ya, jika mengacu pada sejarah, disebutkan bahwa perkembangan televisi diawali dengan penemuan dasar hukum gelombang elektromagnetik oleh Joseph Henry dan Michael Farraday pada tahun 1831. Penemuan ini merupakan titik awal bertumbuhnya era komunikasi elektronik. Pada tahun 1862, Abbe Giovanna Caselli menemukan pantelegraph sebagai alat pertama yang mampu mentransmisikan gambar melalui kawat. 18 Tahun kemudian, atau tepatnya pada tahun 1880, Alexander Graham Bell dan Thomas Edison mengeluarkan teori bahwa selain suara, perangkat telepon pun dapat mengirimkan ga
A ki yang kita gunakan saat ini pada kendaraan roda 2 atau roda 4 bahkan bisa digunakan untuk kebutuhan lain nya,tidak lepas dari kerja keras para ilmuwan-ilmuwan sebelum kita yang hidup dengan segala kekurangannya, namun dengan kekurangan itulah mereka bisa menimbulkan suatu inovasi baru yang membawa dampak yang sangat berpengaruh dari zaman ke zaman. Beginilah sejarah penemuan accu. Lead-acid battery dikenal sebagai Accu atau lebih dikenal dengan aki. Sejarah penemuan accu bermula dari, Accu ditemukan pertama kali di dunia pada tahun 1800 oleh Alessandro Volta yang dilahirkan di Como, Italia tahun 1745. Dengan susunan elemen pertama yang dibuatnya, yang disebut sebagai “voltaic pile” maka dengan begitu ditemukan pembangkit listrik yang praktis untuk pertama kali. Berikutnya di tahun 1859, Raymond Gaston Plante ahli fisika Prancis yang dilahirkan di Orthez Prancis tahun 1834, menemukan lead-acid baterry yang dapat di charge berulang-ulang (recharge). Bekerja di Paris sebagai asist